Tuesday, 26 January 2016

WISATA GILI TERAWANGAN LOMBOK

Pantai Gili Terawangan Lombok

Nusa Tenggara Barat adalah salah satu destinasi favorit dunia yang menyuguhkan pengalaman wisata bahari yang sangat menyenangkan. Salah satunya adalah Pantai Gili Terawangan  Destinasi ini jauh dari kebisingan, menyajikan pemandangan pantai yang begitu menawan, serta keindahan alam bawah lautnya yang mempesona.

Objek wisata Gili Trawangan ini secara administratif berada dalam wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat, terletak di arah Barat Laut Pulau Lombok. Gili Trawangan sesungguhnya adalah sebuah pulau kecil sepanjang 2 km dan memiliki lebar sejauh 1,5 km. Anda dapat mengelilingi pulau indah ini dengan berjalan-jalan selama dua jam saja.



AKTIVITAS GILI TERAWANG

Di dalam kawasan wisata Gili Trawangan, tidak ada satupun aktivitas kendaraan bermotor karena memang dilarang. Jika Anda lelah berjalan kaki, Anda dapat menggunakan sepeda sewaan atau menaiki cidomo (delman) yang ada di sana.

Tidak hanya daratan bebas polusi dan sungguh alami, pulau ini memiliki pantai berpasir putih dengan air laut biru yang jernih, serta alam bawah lautnya yang indah.




SPOT DAN OBJEK MENARIK DI GILI TRAWANG

1. Pantai berpasir putih

Kontur pantai di kawasan wisata Gili Trawangan tidak berbeda dengan pantai Lombok lainnya, memiliki hamparan pasir putih yang bersih serta panorama pantai yang indah. Air lautnya jernih, kaya akan biota laut. Dari tepian pantai, Anda dapat bersantai sembari menikmati megahnya Gunung Rinjani dan Gunung Agung dari kejauhan.



2. Alam bawah laut

Kegiatan snorkel dan diving adalah satu hal yang paling populer di kawasan wisata Gili Trawangan ini. Anda dapat menjumpai layanan diving berlisensi internasional yang berkantor di sana. Dengan demikian, akan sangat mudah mencari pemandu dan peralatan menyelam yang diperlukan.


Tatkala menyelam, Anda dapat menyaksikan keindahan alam bawah laut Gili Trawangan yang mempesona, termasuk menjumpai penyu hijau di sana. Satwa langka ini dapat dilihat pada kedalaman dari 10-20 meter di bawah permukaan laut.

3. Sunset di Gili Trawangan

Ini adalah satu hal lainnya yang disukai banyak kalangan penikmat perjalanan. Pesona sunset (matahari terbenam) di Gili Trawangan terlihat begitu indah pada sebuah lokasi yang bernama Sunset View di sebelah barat pulau.


Anda dapat pergi ke sana dengan berjalan kaki, bersepeda,, atau naik delman. Anda akan menjumpai banyaknya wisatawan yang berkumpul di sana. Lokasi ini memang disenangi sebagai tempat untuk bersantai hingga bercengkerama sembari menanti matahari kembali ke peraduannya. Jangan khawati jika Anda lapar atau haus, ada banyak penjual makanan di sana.

4. Konservasi kura-kura

Konservasi kura-kura ini letaknya dekat dengan pelabuhan Gili Trawangan. Di sini dipelihara anak kura-kura, yang selanjutnya akan dilepaskan ke lautan untuk dapat berkembang biak secara bebas. Biasanya, akan diselenggarakan semacam upacara adat dalam pelepasan satwa ini ke laut.

5. Presean

Presean adalah sebuah seni beladiri tradisional dari masyarakat suku Sasak di Nusa Tenggara Barat. Kesenian ini dapat Anda saksikan di sekitar Pasar Seni. Kesenian ini terbilang ekstrim, mungkin Anda akan melihat pemain yang terluka tatkala bertarung dalam pertunjukan beladiri tersebut. Kegiatan ini lazimnya dimeriahkan dengan iringan beleganjur, yakni musik tradisional Lombok, termasuk suara komentator melalui pengeras suara.


Akses ke Kawasan Wisata Gili Trawangan

Perjalanan menuju kawasan wisata Gili Trawangan dapat dimulai dari pulau Bali. Anda akan mudah menemukan sejumlah agensi perjalanan yang mungkin menawarkan paket wisata Bali dan Lombok secara terpadu, bahkan paket wisata Gili Trawangan.
'
Untuk dapat tiba di Gili Trawangan, Anda dapat menaiki angkutan umum dari kota Mataram. Rute perjalanan yang akan dilewati adalah Mataram – Rembiga – Pamenang. Setiba di Pamenang, perjalanan dilanjutkan dengan kapal menuju Trawangan. Waktu tempuh yang dibutuhkan adalah sekitar 45 menit. Setiba di pelabuhan Trawangan, Anda dapat menjumpai biro-biro travel yang menawarkan paket wisata Gili Trawangan, di antaranya menyelam (diving), snorkeling, naik cidomo, dan lain-lain.



Thursday, 21 January 2016

Bercermin di Situ Biru Cilembang Sumedang


Kamu Bisa Bercermin di Situ Biru Cilembang Sumedang

07 Jan 2016, by Reservasi.com Kategori: Adventure, Danau, Kota Bandung

Satu lagi tempat wisata yang sedang hits dari sosial media. Banyak nitzen yang menamakan tempat ini dengan berbagai nama diantarnya Sirah Cilembang, Situ Cilembang, Danau Biru Hariang Cilembang hingga ada  juga yang menyebutnya dengan Labuan Cermin Cilembang Sumedang. Tempat tersembunyi di Kabupaten Sumedang ini berlokasi di Dusun Curug, Desa Hariang, Kecamatan Buahdua, Sumedang, Jawa Barat.
Sekilas jika dilihat, sumber mata air Cilembang ini memang mirip dengan Labuan Cermin di Kalimantan Timur. Hanya saja di Situ Cilembang ini kalian tidak diperbolehkan untuk berenang. Pasalnya air Situ Cilembang ini masih dijadikan sumber kebutuhan air minum dan kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar.

Wisata Baru di Sumedang Yang Hits Melalui Sosial Media 

 


Kedalaman Situ Biru Cilembang ini diperkirakan sekitar tiga meter. Situ Biru Cilembang mulai hits di sosial media seperti Instagram, Facebook hingga Twitter. Entah siapa yang pertama kali memperkenalnya melalui media sosial. Namun sejak hits itulah banyak wistawan yang mulai berdatangan ke Situ Biru Cilembang.
Tak berbeda jauh dengan Tebing Keraton Bandung yang mulai dikenal melalui sosial media. Situ Biru Cilembang kini dikelola oleh pemuda Karang Taruna setepat. Tidak ada tarif masuk, namun kalian akan dikenai biaya parkir Rp. 2000 per-kendaraaan.


Sebaiknya Tidak Datang Hari Selasa dan Jumat Sebagai “Poe Larangan” (Hari Terlarang)

Menurut pemuda setempat bahwa ada pantangan hari yang harus dipatuhi oleh wistawan. Situ Biru Cilembang ini tidak boleh dikunjungi khusus pada hari Selasa dan hari Jumat. Jadi sebaiknya kalian datang kesana selain kedua hari tersebut. Saat ini memang belum terlalu banyak pengunjung, namun pasti kedepan Situ Biru Cilembang ini pasti akan dipenuhi oleh wisatawan dari berbagai penjuru daerah. Saat ini hanya dari Bandung saja yang paling banyak mengunjungi Situ Biru Cilembang ini.

Air dari Situ Biru Cilembang ini tidak benar-benar berwarna biru. Warna birunya hanya pantulan warna langit saja karena airnya jernih sehingga seolah-olah seperti cermin. Menurut warga ada beberapa ikan yang terlihat muncul di Situ Biru Cilembang, diantaranya seperti ikan Nilem, Wader atau ikan Lunjar Padi, sengol hingga terkadang muncul juga kura-kura air tawar. Mudah-mudahan tidak ada buaya air tawar ya.


Perhatikan Jalan, Hati-Hati Saat Melangkah di Jalan Terjal

Karena berada ditempat yang terpencil dan akses jalan yang sulit, kalian harus berjalan kaki setelah memarkirkan kendaraan. Kira-kira sekitar 200 meter saja dari tempat parkir. Hanya saja kalian harus berhati-hati untuk menuju Situ Biru Cilembang. Karena jalan menuju Situ iru Cilembang berbatu, dan terjal.
Karena berlokasi di hutan alami, hawa dan udara di sekitar Situ Biru Cilembang sangat sejuk sekali. Keindahan alam Situ Biru Cilembang memang sangat pas dengan kesejukan udara sekitar. Rasanya benar-benar segar dan membuat penat langsung hilang.

Sejuknya Udara di Situ Biru Cilembang

Kalian tidak perlu khawatir kelaparan karena banyak pedagang asongan dadakan yang berjualan di area parkir Situ Biru Cilembang. Padahal dulunya tempat ini adalah tempat yang terkesan sangat angker. Oh ya, kalau bisa kalian tidak berlama-lama dan tidak terlalu sore berada di Situ Biru Cilembang ya. Pasalnya selain belum ada penerangan yang memadai, suasana hutannya juga masih sangat mencekam. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya kalian datang ke Situ Biru Ciembang saat pagi, siang hari dan menjelang sore.
Saat hujan, jalanan menuju Situ Biru Cilembang akan sangat licin juga berbahaya karena curam. Masih banyak batu kerikil tajam dan licin bila terkena air hujan. Otomatis kalian harus lebih ekstra hati-hati saat hujan mengguyur. Sebaiknya sih ditunda saja dulu ketika sedang musim hujan. Lagi pula kalian tidak akan bebas berselfie ria di Situ Biru Cilembang.




Tuesday, 19 January 2016

LEGENDA GUNUNG RINJANI (LOMBOK)

Gunung Rinjani

Gunung Rinjani adalah salah satu tempat wisata di Lombok yang resmi ditetapkan statusnya sebagai taman nasional, yakni sebuah ekosistem yang dilindungi pemerintah Indonesia dengan karakter hutan hujan pegunungan dan savana.

Gunung Rinjani terletak sebelah utara Lombok, dan merupakan puncak tertinggi di nusa tenggara barat (NTB), dan puncak tertinggi No.3 di Indonesia dengan ketinggian mencapai 3726 M dari permukaan laut, Gunung Rinjani memiliki kawah yang luas, terdapat sebuah danau kawah yang disebut Danau Segara Anak. Menurut keyakinan masyarakat setempat, jika Danau Segara Anak terlihat luas, maka itu adalah pertanda bahwa usia orang yang melihatnya masih panjang. Sebaliknya jika tampak sempit, maka menandakan orang yang melihatnya berusia pendek. Disarankan untuk melakukan bersih diri dan berjiwa tenang sebelum memandang kembali Danau Segara Anak. Danau ini dapat digunakan juga sebagai tempat memancing.


Gunung Rinjani memiliki danau kawah yang disebut danau Segara Anak dengan kedalaman sekitar 230m. Air yang mengalir dari danau ini membentuk air terjun yang sangat indah, mengalir melewati jurang yang curam. Danau Segara Anak ini banyak terdapat ikan mas dan mujair, sehingga sering digunakan untuk memancing. Dengan warna airnya yang membiru, danau ini bagaikan anak lautan, karena itulah disebut "Segara Anak".

Danau segara anak menyimpan berbagai misteri dan dan kekuatan gaib, itulah sebabnya manusia merasa betah tinggal lama di tempat ini. Disinilah komunitas mahkluk gaib yang disebut Jin bermukim dalam jumlah yang sangat banyak. Keyakinan masyarakat apabila Danau Segara Anak terlihat luas menandakan bahwa umur orang orang yang melihat itu masih panjang. Sebaliknya jika tampak sempit maka menandakan umur si penglihat pendek, untuk itu harus melakukan bersih diri artinya harus berjiwa tenang, bangkitkan semangat hidup, pandang kembali danau sepuas-puasnya.
 
Setiap tahun diadakan upacara adat di danau ini baik oleh masyarakat yang beragama Hindu Bali atau pun Islam masyarakat Sasak. Masyarakat Hindu Bali dua kali setahun mengadakan upacara agama di danau ini. Masyarakat Sasak bisa beberapa kali mengadakan perjalanan dalam satu tahun. Terdapat air terjun kokok putih dan juga air panas yang sering dikunjungi orang untuk tujuan pengobatan.

Puncak Gunung Rinjani diyakini oleh masyarakat Lombok sebagai tempat bersemayam ratu jin, penguasa gunung Rinjani yang bernama Dewi Anjani. Dari puncak ke arah tenggara terdapat sebuah kaldera lautan debu yang dinamakan Segara Muncar. Pada saat-saat tertentu dengan kasat mata dapat terlihat istana Ratu Jin.

Pengikutnya adalah golongan jin yang baik-baik. Menurut kisah masyarakat Lombok Dewi Anjani adalah seorang putri raja yang tidak diijinkan oleh ayahnya menikah dengan kekasih pilihannya, maka ia pun menghilang di sebuah mata air yang bernama Mandala, dan akhirnya dia menjadi penguasa dunia gaib.




KESAKSIAN PENDUDUK SETEMPAT :

Ada daerah tertentu yang tidak boleh di masuki di lereng gunung rinjani katanya sih tuh daerah daerah angker banget gan sampai sampai dulu katanya ada orang yang mau coba-coba masuk ke dalam kawasan itu membawa aneka macam alat komunikasi mulai dari GPS, HT, HP, kompas,peta tapi tuh orang enggak pernah nongol nongol lagi dari daerah itu katanya sih menurut paranormal setempat tuh orang hidup dan tinggal di dunia jin.

Di danau segara anak kalau mau mandi mandi orang itu harus tahu diri gan dan bersih dari dosa, katanya sih dulu ada orang kanada yang mencoba bereneng dari pinggir danau ke tengah tengah danau ( karena di tengah danau telah terbentuk pulau baru akibat tumpukan abu vulkanik tahun 1990 an) tapi tuh orang tidak sampai-sampai bahkan hampir mati tenggelam ( mungkin tuh orang takabur jadi dikerjain deh sama penunggu danau).

Ada juga tuh orang jepang yang modar gara-gara sepatu gan, ceritanya tuh sepatu jatuh kedanau terus tuh jepang turun dan mencari sepatunya di tunggu tunggu tuh orang kagak muncul 3 hari kemudian jasadnya di temukan terapung di pinggir danau
 


BACA JUGA  WISATA ALAM KEBUN RAYA CIBODAS

Sunday, 10 January 2016

WISATA ALAM KEBUN RAYA CIBODAS

Cibodas

indonesiakutravel.blogspot.com - Kebun Raya Cibodas atau Cibodas Botanical Garden adalah taman hijau nan indah yang luasnya hampir 80 hektar dengan topografi lapangan yang bergelombang dan berbukit-bukit menjadikan kebun raya cibodas salah satu tujuan wisata utama di kawasan Cibodas. Keindahan Kebun Raya Cibodas sudah terkenal sejak lama dan menjadi tujuan wisata domestik maupun mancanegara. Bahkan ahli fisiologi tumbuhan, Dr. F.W. Went menggambarkan keindahan Kebun Raya Cibodas sebagai salah satu sorga dunia. Bahkan ada yang menjulukinya sebagai Taman Firdaus di Asia.


SEKILAS TENTANG SEJARAH KEBUN RAYA CIBODAS

Kebun Raya Cibodas yang terletak di Kompleks Hutan Gunung Gede Pangrango, Desa Cimacan Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur ini. Memang tepat berada di bawah kaki gunung Gede Pangrango dengan ketinggian 1.275 m dpl dan bersuhu udara 17 – 27 derajat Celcius. Bayangkan betapa sejuk dan segarnya udara di kebun raya yang satu ini.
Sejarah Kebun Raya Cibodas menurut beberapa sumber, didirikan pada tahun 1852 oleh Johannes Elias Teijsmann, seorang ahli Botani Belanda, sebagai cabang dari Kebun Raya Bogor pada lokasi di kaki Gunung Gede. Awalnya beliau membuka kebun raya ini untuk perkebunan kina. Tapi Ternyata tanah Cibodas tidak cocok untuk pohon kina. Dengan curah hujan 2.380 mm per tahun dan suhu rata-rata 18 derajat Celsius, akhirnya kebun botani ini dikhususkan bagi koleksi tumbuhan dataran tinggi basah tropika, seperti berbagai tumbuhan runjung dan paku-pakuan.
Nah, pada saat bibit pohon kina yang datang dari negeri Belanda tiba di Batavia yaitu pada 11 April 1852 ini yang kemudian dijadikan hari lahirnya Kebun Raya Cibodas. Uniknya setiap tanggal 11 April, Anda bisa bebas masuk ke Kebun Raya Cibodas gratis. Jadi bagi Anda yang suka gratisan silahkan kunjungi Kebun Raya Cibodas pada tanggal tersebut


Selain keindahan dan kesejukan Alamnya, karena Kebun Raya ini termasuk Botanical Garden, sehingga Kebun Raya Cibodas didukung oleh koleksi pepohonannya yang banyak sekali jenis dan variannya. Di sini tersimpan koleksi ratusan pepohonan baik yang tua maupun pepohonan muda. Tercatat 5.831 contoh tanaman dari 1.206 jenis hidup disini.
Jika Anda berkunjung ke rumah kaca yang ada di kebun Raya Cibodas, anda bisa melihat beragam jenis kaktus, anggrek dan tanaman langka yang beraneka ragam. Ada hampir 4.000 contoh tanaman dari 350 jenis kaktus 360 jenis anggrek tersimpan di rumah kaca ini. Luar biasa bukan?
Beberapa lokasi yang paling diminati pengunjung selain rumah kaca (green house) adalah Jalan Araucaria (auracarua Avenue), Air Terjun Cibodas, Sungai, lokasi lanskap, kebun pohon sakura, air mancur, danau dan yang paling penting semuanya terbalut dalam konsep taman hijau yang indah dan menyejukan. Sangat cocok sebagai liburan keluarga atau kumpul komunitas. Dan tak lupa disana pun ada tempat menyewa kuda, sehingga Anda bisa menikmati keindahannya sambil berkuda.


AKSES MENUJU KEBON RAYA CIBODAS

Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Kebun Raya Cibodas, Anda harus menempuh jaraknya sekitar 85 km dari Jakarta. Atau, sekitar 90 menit perjalanan melalui jalan raya Bogor-Puncak-Cianjur sampai ke persimpangan Cimacan. Nah dari sana kita tinggal belok ke arah kebun Raya yang jaraknya kurang lebih 4 km lagi untuk sampai di Kebun Raya Cibodas ini.
Bagi Anda yang menggunakan Angkutan Umum, Anda bisa menggunakan jasa angkutan kota (angkot) jurusan Cipanas-Rarahan-Cibodas yang dengan mudah bisa Anda temukan di persimpangan Cimacan atau dari pasar Cipanas.




FASILITAS YANG TERSEDIA

Soal fasilitas, jangan terlalu khawatir. Kebun Raya Cibodas sebagai tujuan wisata keluarga dilengkapi berbagai fasilitas yang memanjakan Anda. Mulai dari lapangan parkir yang luas untuk menampung puluhan kendaraan roda empat maupun bus, ruang informasi yang dilengkapi dokumentasi Wana Wisata Cibodas, areal bermain anak-anak, mushola, MCK umum, shelter, pendopo, teater alam terbuka, dan camping ground seluas 3 hektar yang dapat menampung 200 tenda.
Jadi tunggu apalagi, segera berkunjung ke Kebun Raya Cibodas dan nikmati keindahan Alam yang tak akan mudah terlupakan.